A. PENGERTIAN SIMBIOSIS MAKHLUK HIDUP
Makhluk hidup baik manusia sampai sel yang paling kecil sekalipun membutuhkan satu sama lain, dalam hal menguntungkan maupun merugikan. Semua makhluk hidup pada suatu lingkungan akan berinteraksi, dengan sesama makhluk hidup maupun dengan lingkungannya. Tidak dapat dipungkiri interaksi antar makhluk hidup berperan penting dalam kelangsungan kehidupan individu masing-masingnya. Hubungan tersebut saling mempengaruhi satu sama lain. Terlebih dalam hubungan antar individu yang sama jenisnya maupun berbeda. Jika ditelaah lebih khusus, hubungan khas antar makhluk hidup yang berbeda atau interaksinya dinamakan simbiosis. Simbiosis berasal dari yunani dalam kata ‘sym’ yang artinya dengan dan ‘biosis’ yang artinya kehidupan atau dengan kata lain simbiosis adalah hidup bersama. Makhluk hidup yang melakukan atau yang bertahan hidup dengan simbiosis disebut dengan simbion.
B. FUNGSI SIMBIOSIS MAKHLUK HIDUP
Tentunya setiap hal yang berhubungan dengan interaksi antar makhluk hidup memiliki fungsi. Dalam hal simbiosis makhluk hidup, fungsi nya yang paling utama yaitu bertahan hidup dengan mengandalkan atau berhubungan makhluk hidup lain yang tidak sejenis.
C. KLASIFIKASI MACAM MACAM JENIS SIMBIOSIS MAKHLUK HIDUP
1. Simbiosis mutualisme
Mutualisme dengan bahasa latin mutuus yang artinya penukaran adalah hubungan erat antara dua organisme yang berbeda spesies yang saling menguntungkan kedua belah pihak. Interaksi mutualisme kadang-kadang disebut juga simbiosis obligat. Contoh, bakteri Rhizobium yang hidup pada bintil akar kacang-kacangan, kerbau dan burung jalak, serta kupu-kupu atau lebah membantu penyerbukan bunga atau polinasi. Bunga membutuhkan kupu-kupu atau lebah untuk mengerakkan bunga dan membantunya dalam penyerbukan, dan kupu-kupu maupun lebah juga mendapat keuntungan nectar sebagai makanannya.
2. Simbiosis komensalisme
Komensalisme merupakan hubunganantara dua organisme yang berbeda spesies dalam bentuk kehidupan bersama untuk berbagi sumber makanan, bentuk interaksi yang menyebabkan salah satu spesies diuntungkan dan spesies lainnya tidak dirugikan. Contohnya anggrek dengan pohon yang ditumpanginya dan ikan hiu dengan ikan remora.
3. Simbiosis parasitisme
Parasitisme adalah hubungan antar organisme yang berbeda spesies, bila salah satu organisme hidup pada organisme lain dan mengambil makanan dari hospes/inangnya sehingga bersifat merugikan inangnya. Parasit dapat memperoleh makanan atau sumber-sumber yang diperlukan dari tubuh inangnya untuk menguntungkan dirinya sendiri. Selain mengambil sumber makanan, mereka juga mengambil manfaat inangnya sebagai perlindungan dari predator. Contoh : Plasmodium dengan manusia, Taeniasaginata dengan sapi, dan benalu dengan pohon inang.
4. Simbiosis amensalisme
Simbiosis amensalisme merupakan hubungan atau interaksi saat satu pihak dirugikan dan pihak lainnya tidak diuntungkan maupun dirugikan. Contohnya jamur penicilium yang mensekresikan penisilin dengan bakteri. Penisilin dapat membunuh bakteri tetapi tidak mendapat keuntungan apapun maupun dirugikan.
Simbiosis dapat dibedakan menjadi dua kategori berbeda, yaitu ;
- Ektosimbiosis, merupakan bentuk hubungan antara dua organism yang berlainan jenis ddimana organism yangsatu hidup di bagian luar organism lainnya
- Endosimbiosis, merupakan bentuk hubungan antara dua organism yang berlainnan jenis dimana organism yang satu hidup di bagian dalam organism yang lain