Rekreasi berasal dari bahasa latin yaitu "creature" yang berarti mencipta, lalu diberi awalan “re“ yang sehingga berarti “pemulihan daya cipta atau penyegaran daya cipta”. Kegiatan rekreasi biasanya dilakukan diwaktu senggang (leasuretime). Leasure berasal dari kata “licere” (latin) yang berarti diperkenankan menikmati saat-saat yang bebas dari kegiatan rutin untuk memulihkan atau menyegarkan kembali.
Rekreasi |
2. Rekreasi adalah kegiatan yang dilakukan untuk menyegarkan kembali fisik dan mental dari kehidupan sehari-hari, sehingga dapat mempertinggi daya kreasi manusia dalam mencapai keseimbangan bekerja dan beristirahat.
3. Rekreasi adalah kegiatan yang dilakukan seseorang untuk mendapatkan kesenangan dan kepuasan.
4. Rekreasi merupakan kegiatan yang dilakukan secara berkala, sebagai kegiatan yang merupakan perubahan bentuk rutinitas dan kewajiban seperti dalam kegiatan bekerja.
5. Rekreasi merupakan proses memenfaatkan kegiatan selama waktu luang dengan seperangkat perilaku yang memungkinkan peningkatan waktu luang.
6. Rekreasi adalah penyegaran bagi kekuatan dan semangat setelah bekerja keras.
7. Rekreasi adalah kegiatan di waktu luang atau santai.
Dari penjelasan di atas dapat diambil kesimpulan bahwa pengertian rekreasi adalah “aktivitas yang dilakukan pada waktu senggang (lapang) yang bertujuan untuk membentuk, meningkatkan kembali kesegaran fisik, mental, pikiran dan daya rekreasi (baik secara individual maupun secara kelompok) yang hilang akibat aktivitas rutin sehari-hari dengan jalan mencari kesenangan, hiburan dan kesibukan yang berbeda dan dapat memberikan kepuasan dan kegembiraan yang ditujukan bagi kepuasan lahir dan batin manusia”.
Ciri-ciri Rekreasi
Ciri-ciri rekreasi adalah :
- Bersifat fisik, mental dan emosional;
- Tidak memiliki bentuk atau macam tertentu;
- Dapat membangkitkan rasa gembira, senag dan puas bagi pelaku;
- Dilaksanakan dalam waktu senggang;
- Bebas dari paksaan;
- Dibutuhkan secara universal, tidak dibatasi oleh lapisan tertentu;
- Bersifat fleksibel. Tidak dibatasi oleh tempat, dapat dilakukan oleh perseorangan, ataupun sekelompok orang. Rekreasi tidak dibatasi oleh kemauan seseorang, baik miskin maupun kaya dapat menikmati dan juga tidak dibatasi oleh fasilitas atau alat-alat tertentu, dapat dilakukan oleh alatalat sederhana maupun alat-alat modern;
- Didorong oleh kegiatan sehingga menentukan bentuk rekreasi;
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Rekreasi
Menurut Bovy dan Lawson (1997) ada beberapa hal yang menjadi factor yang mempengaruhi rekreasi antara lain :
1. Faktor sosial ekonomi;
Pada masyarakat dengan kelompok social tertentu (elite) akan berbeda dengan rekreasi masyarakat pada umunya karena perbedaan fasilitas yang dimiliki.
2. Faktor jenis kelamin , usia dan keluarga;
Kegiatan rekreasi remaja putri mungkin berbeda dengan remaja putra dan berbeda pula dengan kegiatan reklreasi orang dewasa.
3. Faktor ketersediaan waktu luang;
4. Waktu luang penyelenggaraan rekreasi ibu rumah tangga akan berbeda dengan wanita pekerja.
5. Faktor pranata;
Berhubungan dengan pencapoaian, besar dana yang dimiliki, perubahan sikap terhadap rekreasi.
6. Faktor perubahan teknologi;
Berhubungan dengan munculnya jenis-jenis rekreasi baru dan kemudahan pencapaian dengan fasilitas-fasilitas rekreasi dengan teknologi tinggi.
Kegunaan Rekreasi
Wing Haryono dalam buku “ Pariwisata Rekreasi dan Entertainment “ mengatakan bahwa kegunaan dari rekreasi adalah :
1. Untuk kesehatan, baik itu kesehatan tubuh maupun pikiran;
2. Untuk dapat membentuk atau membangun karakter;
3. Sebagai pencegah kriminalitas;
4. Sebagai sarana pendidikan moral;
5. Untuk hal-hal yang behubungan dengan ekonomi;
2. Untuk dapat membentuk atau membangun karakter;
3. Sebagai pencegah kriminalitas;
4. Sebagai sarana pendidikan moral;
5. Untuk hal-hal yang behubungan dengan ekonomi;
Tujuan Rekreasi
Adapun tujuan rekreasi antara lain :
1. Menciptakan dan membina hubungan manusia;
2. Mempertahankan kelestarian alam;
3. Mempertahankan nilai-nilai budaya;
4. Kesenangan dan kepuasan karena dapat memenuhi rasa ingin tahu/ bertualang;
5. Memulihkan kesehatan jasmani dan rohani;
2. Mempertahankan kelestarian alam;
3. Mempertahankan nilai-nilai budaya;
4. Kesenangan dan kepuasan karena dapat memenuhi rasa ingin tahu/ bertualang;
5. Memulihkan kesehatan jasmani dan rohani;