Kode-kode sintaks pemograman yang monoton dan tidak bewarna akan kurang menarik jika ditampilkan dalam blog atau website. Begitu juga dengan software pemograman R Software, salah satu software pemograman analisis statistik.
Di bawah ini adalah contoh tampilan sintaks software pemograman R yang digunakan untuk melakukan estimasi parameter analisis regresi sederhana.
Berikut ini adalah langkah-langkah melakukan penyorotan sintaks dengan menggunakan kode-kode html.
Buka website http://markup.su/highlighter/.
Tulis atau copy kode di atas dan paste pada kotak Source code, kemudian pada pilihan Language yang berada di bawah kotak tersebut pilih R.
Pada bagian Style yang berada di sebelahnya pilih Solarized (light) atau jenis tampilan lain yang diinginkan. Selanjutnya tekan tombol Highlight.
Pada bagian bawah akan muncul Preview yaitu hasil penyorotan sintaks. Tampilannya adalah sebagai berikut.
Salin kode di bawah ini kemudian paste sebelum kode
Di bawah ini adalah contoh tampilan sintaks software pemograman R yang digunakan untuk melakukan estimasi parameter analisis regresi sederhana.
# Regresi Linier SederhanaTampilan kode sintaks tersebut bisa menjadi menarik dengan melakukan penyorotan sintaks (Syntax Highlighting). Caranya ada dua yaitu dengan menggunakan kode-kode HTML dan dengan memanfaatkan Javascript.
# Model regresi: y = a + bx + e
# Definisikan varibel independen.
x <- c(151, 174, 138, 186, 128, 136, 179, 163, 152, 131)
# Definisikan variabel dependen.
y <- c(63, 81, 56, 91, 47, 57, 76, 72, 62, 48)
# Estimasi model regresi dengan fungsi lm().
regresi <- lm(y~x)
# Hasil estimasi model
print(regresi)
HTML
Berikut ini adalah langkah-langkah melakukan penyorotan sintaks dengan menggunakan kode-kode html.
Buka website http://markup.su/highlighter/.
Tulis atau copy kode di atas dan paste pada kotak Source code, kemudian pada pilihan Language yang berada di bawah kotak tersebut pilih R.
Pada bagian Style yang berada di sebelahnya pilih Solarized (light) atau jenis tampilan lain yang diinginkan. Selanjutnya tekan tombol Highlight.
Pada bagian bawah akan muncul Preview yaitu hasil penyorotan sintaks. Tampilannya adalah sebagai berikut.
# Regresi Linier SederhanaSelanjutnya copy kode yang ada pada bagian HTML code dan paste ke website atau blog. Kode tersebut adalah
# Model regresi: y = a + bx + e
# Definisikan varibel independen.
x <- c(151, 174, 138, 186, 128, 136, 179, 163, 152, 131)
# Definisikan variabel dependen.
y <- c(63, 81, 56, 91, 47, 57, 76, 72, 62, 48)
# Estimasi model regresi dengan fungsi lm().
regresi <- lm(y~x)
# Hasil estimasi model
print(regresi)
<pre style="background:#fdf6e3;color:#000">
<span style="color:#00b418"># Regresi Linier Sederhana</span>
<span style="color:#00b418"># Model regresi: y = a + bx + e</span>
<span style="color:#00b418"># Definisikan varibel independen.</span>
<span style="color:#0206ff;font-style:italic">x</span> <span style="color:#0100b6;font-weight:700"><-</span> c(<span style="color:#cd0000;font-style:italic">151</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">174</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">138</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">186</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">128</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">136</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">179</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">163</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">152</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">131</span>)
<span style="color:#00b418"># Definisikan variabel dependen.</span>
<span style="color:#0206ff;font-style:italic">y</span> <span style="color:#0100b6;font-weight:700"><-</span> c(<span style="color:#cd0000;font-style:italic">63</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">81</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">56</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">91</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">47</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">57</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">76</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">72</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">62</span>, <span style="color:#cd0000;font-style:italic">48</span>)
<span style="color:#00b418"># Estimasi model regresi dengan fungsi lm().</span>
<span style="color:#0206ff;font-style:italic">regresi</span> <span style="color:#0100b6;font-weight:700"><-</span> lm(<span style="color:#0206ff;font-style:italic">y</span><span style="color:#0100b6;font-weight:700">~</span><span style="color:#0206ff;font-style:italic">x</span>)
<span style="color:#00b418"># Hasil estimasi model</span>
print(<span style="color:#0206ff;font-style:italic">regresi</span>)
</pre>
Javascript
Salin kode di bawah ini kemudian paste sebelum kode
</head>
.<link href='https://cdnjs.cloudflare.com/ajax/libs/SyntaxHighlighter/3.0.83/styles/shCore.css' rel='stylesheet' type='text/css'/>Buat kode syntaks dalam konten blog atau website seperti format berikut.
<link href='https://cdnjs.cloudflare.com/ajax/libs/SyntaxHighlighter/3.0.83/styles/shThemeDefault.min.css' rel='stylesheet' type='text/css'/>
<script src='https://cdnjs.cloudflare.com/ajax/libs/SyntaxHighlighter/3.0.83/scripts/shCore.js' type='text/javascript'></script>
<script src='https://cdnjs.cloudflare.com/ajax/libs/SyntaxHighlighter/3.0.83/scripts/shAutoloader.js' type='text/javascript'></script>
<script src='https://drive.google.com/uc?export=download&id=1aXiQeDpzzLpo1CGe49G163M1odO8GwnH'></script>
<script language='javascript'>
SyntaxHighlighter.config.bloggerMode = true;
SyntaxHighlighter.config.stripBrs = true;
SyntaxHighlighter.config.clipboardSwf = 'https://alexgorbatchev.com/pub/sh/current/scripts/clipboard.swf';
SyntaxHighlighter.all();
</script>
<pre class="brush: r">Misalnya
****** Buat kode di sini ******
</pre>
<pre class="brush: r">Tampilannya adalah sebagai berikut.
# Regresi Linier Sederhana
# Model regresi: y = a + bx + e
# Definisikan varibel independen.
x <- c(151, 174, 138, 186, 128, 136, 179, 163, 152, 131)
# Definisikan variabel dependen.
y <- c(63, 81, 56, 91, 47, 57, 76, 72, 62, 48)
# Estimasi model regresi dengan fungsi lm().
regresi <- lm(y~x)
# Hasil estimasi model
print(regresi)
</pre>
# Regresi Linier Sederhana
# Model regresi: y = a + bx + e
# Definisikan varibel independen.
x <- c(151, 174, 138, 186, 128, 136, 179, 163, 152, 131)
# Definisikan variabel dependen.
y <- c(63, 81, 56, 91, 47, 57, 76, 72, 62, 48)
# Estimasi model regresi dengan fungsi lm().
regresi <- lm(y~x)
# Hasil estimasi model
print(regresi)