Infoku Bagus – Pengguliran pelaksanaan ujinan nasional berbasis komputer (computer based test) akan terus ditingkatkan secara menyeluruh pada setiap daerah. Walaupun hal ini sempat menimbulkan kontroversi terutama pada daerah-daerah yang belum cukup mampu untuk menyediakan sarana dan prasaranya.
Adapun untuk tahun-tahun berikutnya direncakanan pelakasanaan CBT akan diterapkan pada cakupan yang lebih luas lagi di 34 provinsi pada jenjang SMP/MTs, SMA/MA, SMK serta paket B dan C.
- Meningkatkan mutu, fleksibilitas dan kehandalan ujian nasional
- Memperlancar proses pengadaan ujian nasional
- Mempercepat perolehan hasil ujian nasional secara detail pada siswa, orang tua dan sekolah
Dimana SHUN ini selain memuat hasil nilai UN, juga dilengkapi dengan keterangan materi apa yang masih kurang dan sudah cukup baik pada setiap mata pelajarannya.
Pada SHUN siswa dan orang tua akan mendapatkan nilai setiap mata pelajaran, kategorisasi dan deskripsi kompetensi serta profil capaian kompetensi untuk pembinaan siswa.
Adapun melalui pola SHUN CBT ini pihak sekolah dan pemerintah daerah akan mendapatkan manfaat dapat mengetahui posisi peserta didiknya terhadap peserta didik pada sekolah lain secara nasional.
1. Secara geografis ujian nasional (UN) 2015 dilaksanakan secara menyeluruh mulai dari SMP Negeri 1 Sabang sampai SMP 2 Merauke.
2. Pelaksanaan ujian nasional 2015 ini diikuti oleh 50.515 sekolah tingkat SMP, 18.552 sekolah tingkat SMA/MA dan 10.362 sekolah tingkat SMK.
3. Pelaksanaan ujian nasional 2015 ini diikuti oleh 7,3 peserta didik dari seluruh penjuru tanah air dengan rincian sebagai berikut;
- 3.773.372 peserta didik tingkat SMP
- 1.632.757 peserta didik tingkat SMA
- 1.171.907 peserta didik tingkat SMK, dan
- 632.214 peserta didik kesetaraan.
4. Pelaksanaan ujian nasional 2015 ini melibatkan 700.000 pengawas dengan 35 juta eksemplar naskah soal UN pada 65 mata pelajaran serta 100 ribu item soal.
Sumber: Infografis UN 2015 Pusat informasi dan hubungan masyarakat (PIH) kemendikbud.
Silahkan Baca Artikel Menarik Lainnya di bawah ini!
Ujian nasional berbasis komputer (computer based test)
Pada tahun 2015 ini telah dilakukan perintisan CBT pada sekolah yang telah memiliki infrastruktur yang memadai dan bersedia untuk melaksanakannya.Adapun untuk tahun-tahun berikutnya direncakanan pelakasanaan CBT akan diterapkan pada cakupan yang lebih luas lagi di 34 provinsi pada jenjang SMP/MTs, SMA/MA, SMK serta paket B dan C.
Manfaat ujian nasional berbasis komputer (UN-CBT)
Bahwa pelaksanaan UN-CBT diharapkan dapat memenuhi tujuan berikut ini, yaitu;- Meningkatkan mutu, fleksibilitas dan kehandalan ujian nasional
- Memperlancar proses pengadaan ujian nasional
- Mempercepat perolehan hasil ujian nasional secara detail pada siswa, orang tua dan sekolah
Sertifikan Hasil Ujian Nasional (SHUN) pada UN-CBT.
Sertifikan hasil ujian nasional adalah laporan hasil ujian nasional yang dibuat lebih informatif dan deskriptif sebagai pemenuhan hak peserta didik untuk mengetahui capaian kompetensinya terhadap mata pelajaran yang diujikan.Dimana SHUN ini selain memuat hasil nilai UN, juga dilengkapi dengan keterangan materi apa yang masih kurang dan sudah cukup baik pada setiap mata pelajarannya.
Pada SHUN siswa dan orang tua akan mendapatkan nilai setiap mata pelajaran, kategorisasi dan deskripsi kompetensi serta profil capaian kompetensi untuk pembinaan siswa.
Gambar: UN CBT 2015 |
Adapun melalui pola SHUN CBT ini pihak sekolah dan pemerintah daerah akan mendapatkan manfaat dapat mengetahui posisi peserta didiknya terhadap peserta didik pada sekolah lain secara nasional.
Dan dan fakta ujian nasional (UN) 2015
Berikut ini merupakan data valid tentang pelaksanaan ujian nasional 2015;1. Secara geografis ujian nasional (UN) 2015 dilaksanakan secara menyeluruh mulai dari SMP Negeri 1 Sabang sampai SMP 2 Merauke.
2. Pelaksanaan ujian nasional 2015 ini diikuti oleh 50.515 sekolah tingkat SMP, 18.552 sekolah tingkat SMA/MA dan 10.362 sekolah tingkat SMK.
3. Pelaksanaan ujian nasional 2015 ini diikuti oleh 7,3 peserta didik dari seluruh penjuru tanah air dengan rincian sebagai berikut;
- 3.773.372 peserta didik tingkat SMP
- 1.632.757 peserta didik tingkat SMA
- 1.171.907 peserta didik tingkat SMK, dan
- 632.214 peserta didik kesetaraan.
4. Pelaksanaan ujian nasional 2015 ini melibatkan 700.000 pengawas dengan 35 juta eksemplar naskah soal UN pada 65 mata pelajaran serta 100 ribu item soal.
Sumber: Infografis UN 2015 Pusat informasi dan hubungan masyarakat (PIH) kemendikbud.
Silahkan Baca Artikel Menarik Lainnya di bawah ini!