Kegiatan Awal dalam Pembelajaran

Selamat Datang di Blog Edukasionesia. Berikut ini akan postingan kami yang mengenai Kegiatan Awal dalam Pembelajaran. Semoga Bermanfaat, Ayo silakan dibaca dengan saksama.
Kegiatan Awal dalam Pembelajaran sering pula di sebut dengan pra-instruksional. Kegiatan Awal berfungsi untuk memnciptakan awal pembelajaran yang efektif yang memungkinkan siswa dapat mengikuti proses pembelajaran dengan baik.


Keberhasilan proses pembelajaran di antaranya sangat dipengaruhi oleh kegiatan pendahuluan pembelajaran. Dengan waktu yang relatif singkat guru dapat melaksanakan kegiatan-kegiatan yang menunjang terhadap terbentuknya kondisi awal belajar siswa yang efektif.

Kegiatan yang biasa dilaksanakan dalam kegiatan pendahuluan pembelajaran diantaranya:
1. Menciptakan Kondisi Awal Pembelajaran
  • Menciptakan kesiapan belajar siswa, upaya ini dapat diwujudkan melalui bimbingan dari guru pada siswa. Atau melalui cara dan teknik yang digunakan oleh guru dalam pembelajaran. Ada beberapa alternatif yang dapat dilakukan guru dalam menciptakan kesiapan dan semangat dalam belajar, khususnya dalam awal pembelajaran, yaitu: 1) Membantu atau membimbing siswa dalam mempersiapkan fasilitas/sumber belajar yang diperlukan dalam kegiatan belajar, 2) Menciptakan kondisi belajar dalam kelas, 3) Guru dalam mengajar harus penuh semangat dan menunjukkan minat mengajar yang tinggi, 4) Secara profesional guru harus dapat mengontrol (mengelola) seluruh siswa yang mulai dari awal pembelajaran, 5) Gunakan media pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran serta dapat menarik perhatian siswa, dan 6) Menentukan kegiatan belajar yang harus menmungkinkan siswa dapat melakukannya.
  • Menciptakan suasana belajar yang demokratis, upaya ini dapat diwujudkan melalui cara, dan teknik yang digunakan guru dalam mendorong siswa agar berkreatif, dalam belajar dan mengembangkan keunggulan yang dimiliki siswa. Alternatif yang dapat dilakukan guru yaitu mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang menunjukkan siswa untuk menjawab dan berpendapat.
2. Melaksanakan kegiatan apersepsi atau melaksanakan penilaian awal.
Kegiatan ini lebih menekankan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan awal yang telah dimiliki siswa. Serta guru perlu menghubungkan materi pelajaran yang telah dimiliki siswa dengan materi yang akan dipelajari siswa. Dengan tidak mengeyampingkan pemberian motivasi belajar terhadap siswa. Kegiatan-kegiatan tersebut merupakan rangkaian yang perlu dikembangkan pada awal pembelajaran.

Ada beberapa cara dalam kegiatan apersepsi diantaranya:
  • Mengajukan Pertanyaan tentang bahan pelajaran yang sudah dipelajari sebelumnya.
  • Memberikan komentar terhadap jawaban siswa serta mengulas materi pelajaran yang akan dibahas.
  • Membangkitkan motivasi dan perhatian siswa.
Ada beberapa upaya yang harus dilakukan guru sejalan dengan tugasnya di sekolah, khususnya pada awal pembelajaran di antaranya guru harus:
  1. Memahami latar belakang (kemampuan siswa)
  2. Dapat membangkitkan (menarik) perhatian siswa sehingga terfokus pada pelajaran yang akan diikutinya.
  3. Dapat memberikan bimbingan belajar secara kelompok maupun individu.
  4. Dapat menciptakan interaksi edukatif yang efektif, sehingga siswa merasa adanya suasana belajar.
  5. Memberikan penguatan pada siswa.
  6. Berdisiplin dan menanamkan disiplin pada siswa.